Menpar: Desa wisata jadi program akar rumput untuk sokong pariwisata
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, mengatakan bahwa desa wisata menjadi program akar rumput yang penting untuk mendukung industri pariwisata di Indonesia. Hal ini disampaikan dalam acara konferensi pers di Jakarta, Senin (10/05).
Menparekraf menjelaskan bahwa desa wisata merupakan bagian dari program pariwisata yang bertujuan untuk mengembangkan potensi wisata di daerah-daerah terpencil dan menggerakkan perekonomian masyarakat setempat. Dengan mengoptimalkan potensi alam, budaya, serta kerajinan lokal, desa wisata diharapkan dapat menjadi destinasi wisata yang menarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.
“Desa wisata merupakan salah satu program unggulan kami untuk memperkuat industri pariwisata di Indonesia. Melalui program ini, kami berharap dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah-daerah terpencil dan memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat setempat,” ujar Menparekraf.
Menparekraf juga menekankan pentingnya peran aktif pemerintah daerah, pelaku usaha, serta masyarakat dalam pengembangan desa wisata. Dengan kerjasama yang baik antara semua pihak, diharapkan desa wisata dapat menjadi destinasi wisata yang berkelanjutan dan memberikan manfaat bagi semua pihak.
Selain itu, Menparekraf juga mengajak para investor dan pelaku usaha pariwisata untuk turut berpartisipasi dalam pengembangan desa wisata. Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan program desa wisata dapat menjadi salah satu cara untuk mendukung pertumbuhan pariwisata di Indonesia.
Menparekraf menegaskan bahwa pemerintah akan terus mendukung pengembangan desa wisata melalui berbagai program dan kebijakan yang mendukung pertumbuhan pariwisata. Dengan kerjasama yang baik antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, diharapkan desa wisata dapat menjadi salah satu daya tarik pariwisata Indonesia yang unggul di kancah internasional.